REPUBLIKA.CO.ID, ACCRA -- Sedikitnya delapan orang di Kawasan Savannah di Ghana utara meninggal diduga akibat infeksi demam kuning, demikian pernyataan Layanan Kesehatan Ghana (GHS) pada Jumat (29/10) malam. GHS mengatakan bahwa korban, yang semuanya perantau di kawasan itu, tidak pernah disuntik vaksin demam kuning.
"Penyakitnya diduga demam kuning dan sampel sudah dikirim untuk konfirmasi akhir. Tes untuk penyakit virus lainnya seperti Ebola, Lassa, Marburg dan Zika semuanya negatif," kata GHS seperti dilansir Xinhua, Sabtu (30/10).
Demam kuning merupakan penyakit akibat virus yang menyebar melalui gigitan nyamuk dan umum ditemukan di sejumlah kawasan Afrika dan Amerika Selatan. Gejalanya meliputi demam dan penyakit kuning pada gejala awal dan kemudian pendarahan dari hidung dan mulut, dan muntah darah.
Vaksinasi adalah tindakan pencegahan utama yang disarankan untuk melawan penyakit tersebut.