REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Turki pada Senin menyampaikan harapan terbaiknya yang tulus pada festival Yahudi Hanukkah. Ia pun mencatat bahwa Turki telah menjadi rumah bagi berbagai budaya terkemuka selama ribuan tahun.
"Menyadari tanggung jawab historis yang dibawa oleh kekayaan ini, kami melihatnya sebagai salah satu tugas terpenting kami untuk melawan diskriminasi berdasarkan bahasa, agama, atau ras, dan untuk memastikan bahwa semua warga negara kami dapat hidup bersama dengan bebas dan aman, " kata Recep Tayyip Erdogan dalam sebuah pernyataan.
Erdogan menggarisbawahi bahwa pada saat intoleransi terhadap keyakinan dan identitas yang berbeda di dunia meningkat, Turki menentang semua jenis diskriminasi. Ankara mengambil semua langkah yang diperlukan untuk "memenuhi tanggung jawab yang dibebankan sejarah dengan benar".
"Dengan pemikiran ini, saya mengucapkan selamat kepada semua orang Yahudi, terutama warga Yahudi kami, pada festival Hanukkah, dan berharap hari istimewa ini membawa kedamaian," tambah Erdogan.
Sumber, https://www.aa.com.tr/id/turki/erdogan-sampaikan-salam-untuk-hari-raya-yahudi-hanukkah/2434180.
Hanukkah adalah hari libur delapan hari yang menandai penahbisan kembali Kuil Yahudi kedua di Yerusalem pada abad kedua SM. Dikenal juga sebagai Festival Cahaya, Hanukkah pada tahun 2021 dimulai pada Minggu malam dan akan berakhir pada malam 6 Desember.