Kamis 02 Dec 2021 06:59 WIB

AS Laporkan Kasus Pertama Varian Omicron

Kasus pertama varian omicron di AS libatkan orang yang sudah divaksinasi lengkap.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Reiny Dwinanda
Gambar pertama varian omicron dirilis oleh pakar dari ANSA, Italia. Peneliti membandingkan mutasi yang terjadi pada spike protein omicron dibandingkan dengan varian delta.
Foto:

Fauci dan ahli medis lainnya sangat menekankan bahwa warga AS harus terus mengikuti saran kesehatan masyarakat. Mereka juga diserukan untuk mendapatkan vaksinasi dan mendapatkan suntikan dosis penguat.

Nigeria, Brasil, dan Arab Saudi juga melaporkan infeksi omicron pada Rabu. Laporan ini menandai kasus pertama yang diketahui di Afrika Barat dan kawasan Teluk Persia.

photo
Dunia Khawatirkan Varian Omicron - (Infografis Republika.co.id)

Belum diketahui secara pasti di mana atau kapan varian itu pertama kali muncul. Meskipun beitu, varian itu jelas beredar di Eropa beberapa hari sebelum Afrika Selatan membunyikan alarm.

Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen mengatakan, butuh waktu dua hingga tiga pekan untuk melihat dampak yang dapat diberikan omicron terhadap dunia. Untuk pertama kalinya, von der Leyen mengatakan negara-negara anggota harus mempertimbangkan vaksinasi menjadi wajib.

Secara keseluruhan, 67 persen populasi Uni Eropa divaksinasi. Akan tetapi, tingkat yang relatif tinggi itu tidak menghentikan beberapa negara untuk mendapatkan lonjakan kasus Covid-19.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement