Selasa 14 Dec 2021 05:49 WIB

Time Nobatkan Elon Musk Sebagai Person of the Year

Ini pengakuan atas orang paling berpengaruh di peristiwa baik dan buruk tahun ini.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Fuji Pratiwi
Pendiri SpaceX, Elon Musk. Majalah Time menobatkan Elon Musk sebagai Person of The Year.
Foto: AP
Pendiri SpaceX, Elon Musk. Majalah Time menobatkan Elon Musk sebagai Person of The Year.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK --- Majalah Time menyebut  CEO Tesla Elon Musk sebagai badut, jenius, penguasa, visioner, industrialis, pemain sandiwara. Penggambaran ini sebagai bentuk keputusan majalah itu menobatkan Musk sebagai Person of the Year 2021.

Pendiri dan CEO perusahaan eksplorasi ruang angkasa SpaceX ini baru-baru ini melampaui pendiri Amazon Jeff Bezos sebagai orang terkaya di dunia. Rekor tersebut karena kenaikan harga Tesla mendorong kekayaan bersihnya menjadi sekitar 300 miliar dolar AS. Dia memiliki sekitar 17 persen saham Tesla, yang masing-masing terjual hampir 1.000 dolar AS pada Senin (13/12).

Baca Juga

Time mengutip luasnya upaya Musk dari pendirian SpaceX pada 2002, hingga keterlibatan dalam penciptaan perusahaan energi alternatif SolarCity. Majalah tersebut menekankan, pengakuan tahunannya bukanlah sebuah penghargaan, melainkan pengakuan terhadap orang yang paling berpengaruh pada peristiwa-peristiwa tahun ini, baik atau buruk.

Majalah itu juga mencatat kekuasaan Musk atas pasukan pengikut setianya dan investor di media sosial. Dia menusuk para penguasa dan regulator yang berusaha untuk mengawasi seorang eksekutif yang jauh dari tradisional.

Memiliki 66 juta pengikut di Twitter, Musk menawarkan bantuan aneh kepada dunia dan bahkan membuat pengikut serta investornya sendiri tergila-gila dengan pasar yang bergolak.

Meskipun baru menguntungkan dalam beberapa tahun terakhir, Tesla jauh dan melesat dari perusahaan mobil paling berharga di dunia. Pada satu titik tahun ini melintasi ambang kapitalisasi pasar 1 triliun dolar AS. Kelas berat Detroit, Ford, dan General Motors, bernilai kurang dari 200 miliar dolar AS jika digabungkan.

Musk mengatakan bulan lalu bahwa SpaceX akan mencoba meluncurkan Starship berbentuk peluru yang futuristik ke orbit pada Januari. NASA telah mengontrak SpaceX untuk menggunakan Starship untuk mengirim astronot ke permukaan bulan pada awal 2025. Musk mengatakan dia berencana untuk menggunakan kapal yang dapat digunakan kembali untuk akhirnya mendaratkan orang di Mars.

Time juga menyoroti pengakuan Musk baru-baru ini ke 66 juta pengikut Twitter bahwa setengah dari kicauan dibuat di atas takhta porselen. "Ini adalah orang yang bercita-cita untuk menyelamatkan planet kita dan membuat kita memiliki yang baru untuk dihuni," kata Time dalam profilnya tentang CEO yang provokatif itu.

 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement