ANKARA -- Perdana Menteri Israel Naftali Bennett berbicara dengan Presiden AS Joe Biden melalui telepon dan membahas berbagai masalah termasuk tantangan regional.
Bennett mengucapkan selamat kepada Biden atas operasi untuk menumpas pemimpin Daesh/ISIS Abu Ibrahim al-Hashimi al-Qurayshi di Suriah utara dan mengatakan bahwa "dunia sekarang menjadi tempat yang lebih aman berkat operasi berani pasukan AS."
Kedua pemimpin juga berbicara tentang "agresi Iran yang berkembang", "langkah-langkah untuk memblokir program nuklir Iran," dan ketegangan antara Rusia dan Ukraina.
Bennett berterima kasih kepada Biden atas “dukungannya yang teguh terhadap Israel” dan mengundang presiden AS dan istrinya untuk mengunjungi Israel.