Jumat 25 Feb 2022 14:33 WIB

Pasukan Ukraina Lanjutkan Operasi Pertahanan

Angkatan Laut melanjutkan misi tempurnya di bagian barat daya Laut Hitam.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Friska Yolandha
Prajurit Ukraina duduk di atas kendaraan lapis baja pengangkut personel yang mengemudi di jalan di wilayah Donetsk, Ukraina timur, Kamis, 24 Februari 2022.
Foto: AP Photo/Vadim Ghirda
Prajurit Ukraina duduk di atas kendaraan lapis baja pengangkut personel yang mengemudi di jalan di wilayah Donetsk, Ukraina timur, Kamis, 24 Februari 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, KYIV -- Pasukan Ukraina melakukan operasi pertahanan di selatan negara itu. Panglima Tertinggi Ukraina, Valery Zaluzhny pada Jumat (25/2/2022) mengatakan, unit-unit tertentu terlibat dalam pertempuran defensif di wilayah timur Kherson.

"Sampai sekarang, unit mekanis Angkatan Bersenjata Ukraina telah merebut kembali jembatan mobil dan mengkonsolidasikan posisi mereka di tepi kiri Sungai Dnepr," kata, Zaluzhny, dilansir TASS.

Baca Juga

Menurut Zaluzhny, satuan tugas Angkatan Laut Ukraina melanjutkan misi tempurnya di bagian barat daya Laut Hitam. Termasuk mempertahankan pangkalan dan pelabuhan Odessa, Yuzhny, Ochakov dan Chernomorsk.  Sementara, pasukan dan peralatan tertentu telah dikerahkan untuk mempertahankan ibukota Kyiv.

Pasukan Ukraina berhasil melumpuhkan sebuah pesawat musuh di atas Kyiv pada Jumat dini hari. Seorang penasihat menteri dalam negeri, Anton Herashchenko, mengatakan, pesawat tersebut kemudian menabrak sebuah bangunan tempat tinggal dan menimbulkan kebakaran.

Tidak diketahui apakah pesawat itu berawak atau rudal. Pemerintah kota Kyiv mengatakan, sedikitnya delapan orang terluka ketika benda itu menabrak sebuah blok apartemen. Sementara Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, mengatakan, Kyiv telah diserang rudal.

"Serangan roket Rusia yang mengerikan di Kyiv. Terakhir kali ibu kota kita mengalami hal seperti ini pada tahun 1941 ketika diserang oleh Nazi Jerman," ujar Kuleba. 

Sebelumnya, serangkaian ledakan terdengar di Kyiv. Menurut Herashchenko, ledakan itu adalah suara pertahanan udara yang menembaki pesawat.  Seorang saksi mata mengatakan, ledakan lebih lanjut terdengar sebelum fajar. Pihak berwenang mengatakan, pertempuran sengit sedang berlangsung pada Jumat pagi di kota Sumy di timur laut Ukraina. Sementara sebuah pos perbatasan di wilayah tenggara Zaporizhzhya telah terkena rudal, sehingga menyebabkan kematian dan cedera di antara penjaga perbatasan.

Rusia meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina pada Kamis (24/2/2022). Kyiv telah melaporkan puluhan korban jiwa dan ratusan korban yang terluka akibat serangan itu. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement