Senin 07 Mar 2022 08:50 WIB

Perusahaan Akuntansi Raksasa Dunia Mundur dari Rusia

Perusahaan akuntasi raksasa, KPMG dan PricewaterhouseCoopers mundur dari Rusia

Rep: Lintar Satria/ Red: Esthi Maharani
 PricewaterhouseCoopers
Foto: AP/Chris Pizzello/Pool AP
PricewaterhouseCoopers

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK — Dua dari empat perusahaan akuntansi raksasa dunia yang dikenal Big Four mundur dari Rusia karena invasi di Ukraina. Pada Senin (7/3/2022) KPMG dan PricewaterhouseCoopers mengatakan mereka memutus hubungan dengan anggota perusahaan yang bermarkas di Rusia.

KPMG mengatakan mereka juga akan menarik cabangnya di Belarusia yang mendukung invasi Rusia ke Ukraina. Dalam pernyataannya KPMG International mengatakan akan "sangat sulit" untuk meninggalkan jaringan perusahaan di Rusia dan Belarusia.

Baca Juga

KPMG memiliki lebih dari 4.500 pegawai di dua negara itu. Sementara PricewaterhouseCoopers mengatakan mereka miliki 3.700 pegawai di PwC Rusia dan tengah mengerjakan "transisi yang tertib" untuk bisnis-bisnisnya.

Dua perusahaan akuntansi raksasa lainnya, Deloitte dan Ernst & Young belum menanggapi permintaan komentar. Sebelumnya Netflix juga telah menangguhkan layanannya di Rusia.

Awal pekan ini, layanan streaming itu akan menghentikan sementara semua proyek dan akuisisi di masa depan dengan Rusia. Netflix bergabung dengan daftar perusahaan yang telah memutuskan hubungan dengan Rusia.

Netflix memiliki empat produk asli Rusia, termasuk serial thriller kriminal yang disutradarai oleh Dasha Zhuk dan syutingnya telah ditunda. Belum lama ini, Netflix juga menolak untuk membawa 20 saluran propaganda Rusia. Sekarang, perusahaan mengambil langkah tambahan untuk mematikan layanannya sepenuhnya.

“Mengingat keadaan di lapangan, kami telah memutuskan untuk menangguhkan layanan kami di Rusia,” kata juru bicara Netflix, dikutip Variety, Senin (7/3/2022).

Dampak ekonomi yang dihadapi Rusia setelah keputusannya untuk berperang dengan Ukraina sangat kuat. Tidak hanya bergulat dengan sanksi yang luas, tetapi banyak perusahaan dan organisasi telah menarik diri dari Rusia.

Perusahaan seperti Microsoft, Apple dan Dell telah menangguhkan penjualan sementara Ikea telah menutup toko dan Nike tidak akan lagi memenuhi pesanan daring. Di bidang hiburan, semua studio besar telah mengumumkan akan berhenti merilis film mereka di Rusia.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement