Ketika kasus flu burung ditemukan pada unggas, petugas memerintahkan seluruh kawanan untuk dibunuh karena virusnya sangat menular. Namun, Departemen Pertanian AS (USDA) telah mengindikasikan bahwa kebun binatang mungkin dapat menghindarinya dengan mengisolasi burung yang terinfeksi dan mungkin menidurkan sejumlah kecil dari mereka.
Direktur kesehatan hewan di Kebun Binatang dan Akuarium Henry Doorly Omaha Sarah Woodhouse mengatakan, optimis setelah berbicara dengan regulator negara bagian dan federal. “Mereka semua setuju bahwa memerintahkan kami untuk mengurangi sebagian besar koleksi kami akan menjadi upaya terakhir yang mutlak. Jadi mereka benar-benar tertarik untuk bekerja dengan kami untuk melihat apa yang dapat kami lakukan untuk memastikan bahwa kami tidak akan menyebarkan penyakit sambil juga dapat merawat burung kami dan tidak perlu menidurkan," kata Woodhouse.
Di antara tindakan pencegahan yang diambil kebun binatang adalah memelihara burung dalam kelompok yang lebih kecil sehingga jika ditemukan kasus, hanya beberapa yang akan terpengaruh. USDA dan dokter hewan negara bagian akan membuat keputusan akhir tentang burung mana yang harus dibunuh.
“Euthanasia adalah satu-satunya cara untuk mencegah penyebarannya. Itulah mengapa kami memiliki begitu banyak tindakan yang sangat proaktif ini," kata wakil presiden koleksi hewan di Kebun Binatang Saint Louis Luis Padilla.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
