REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA -- Polandia berupaya mendapatkan keuntungan dari kemungkinan kesepakatan untuk mengekspor kembali gandum Ukraina, membantu Ukraina membangun kembali infrastrukturnya, dan dengan mengimpor listrik dari negara tetangganya.Sebagai sekutu setia Kiev, Polandia telah menjadi salah satu pendukung keuangan terbesar Ukraina sejak invasi Rusia pada 24 Februari 2022, tetapi Perdana Menteri Mateusz Morawiecki mengatakan membantu Ukraina juga dapat menguntungkan ekonomi Polandia.
"Hari ini kami sedang mempersiapkan beberapa kesepakatan antara kementerian tertentu, yang akan membantu Ukraina dan memberikan dorongan ekonomi kepada Polandia," kata Morawiecki dalam konferensi pers di Kota Borodianka dekat Kiev, Rabu (1/6/2022).
"Misalnya ini adalah perjanjian mengenai ekspor gandum Ukraina," kata dia, menambahkan.
Lebih lanjut Morawiecki mengatakan bahwa Polandia bisa menjadi pusat ekonomi bagi Ukraina. Perkeretaapian Polandia mendapat manfaat dari pengangkutan gandum Ukraina ke pelabuhan laut Baltik.
Dengan Rusia mengendalikan atau secara efektif memblokade pelabuhan Laut Hitam Ukraina, pengiriman gandum dari Ukraina terhenti sejak invasi dimulai, sementara Moskow menyalahkan sanksi Barat karena mengganggu ekspor gandum dan pupuk.Morawiecki mengatakan kementerian infrastruktur Polandia akan terlibat dalam proyek jalan dan kereta api di Ukraina, sementara kementerian dalam negeri dan pertahanan juga mengerjakan kesepakatan dengan negara tersebut.
"Perusahaan-perusahaan Polandia akan ambil bagian dalam pembangunan kembali (Ukraina), tetapi pertama-tama kita harus membebaskan Ukraina," kata dia.
Kiev dan Warsawa sedang mendiskusikan impor listrik dari Ukraina, yang akan mendukung stabilitas sistem tenaga listrik Polandia dan memungkinkan Ukraina mendapatkan keuntungan dari sinkronisasi jaringan transmisi listrik dengan jaringan Uni Eropa.Sementara itu, utilitas listrik sudah memasok peralatan termasuk kabel dan trafo untuk membantu memulihkan pasokan listrik di wilayah Ukraina yang terkena dampak perang.
Setelah invasi Rusia ke Ukraina dan pengeboman kilang minyak lokal, Polandia membantu Ukraina dengan menyediakan bahan bakar motor secara gratis. Saat ini, perusahaan migas utama negara itu PKN Orlen menjual bahan bakar ke Ukraina.