Sabtu 19 Nov 2022 01:20 WIB

Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Guangzhou China Tambah 240 Ribu Tempat Tidur

Kota Guangzhou juga mempercepat konstruksi rumah sakit sementara.

Pemerintah Kota Guangzhou berencana menambah lebih dari 240 ribu set tempat tidur setelah kasus positif COVID-19 di wilayah selatan China itu semakin melonjak.
Foto: AP/Andy Wong
Pemerintah Kota Guangzhou berencana menambah lebih dari 240 ribu set tempat tidur setelah kasus positif COVID-19 di wilayah selatan China itu semakin melonjak.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Pemerintah Kota Guangzhou berencana menambah lebih dari 240 ribu set tempat tidur setelah kasus positif COVID-19 di wilayah selatan China itu semakin melonjak. Guangzhou sedang mempercepat pengerjaan konstruksi rumah sakit sementara dan pusat karantina yang bisa menampung 246.407 set tempat tidur, demikian disampaikan juru bicara Pemkot Guangzhou, Wang Bosen kepada pers, Jumat (18/11/2022).

Sejauh ini, sebut dia, baru terealisasi 67.399 set tempat tidur. Komisi Kesehatan Kota Guangzhou pada Rabu, mencatat 8.761 kasus positif baru, sebanyak 16 kasus di antaranya terdeteksi dari lingkungan permukiman.

Baca Juga

Distrik Haizhu menjadi episentrum lonjakan kasus terkini di Kota Guangzhou dengan menyumbang 8.582 kasus.Sekitar 95.300 warga distrik itu telah dievakuasi ke pusat karantina terpadu. Pihak Distrik Haizhu menyatakan bahwa lingkaran penularan COVID-19 di level masyarakat permukiman belum berhasil diatasi sehingga perlu dilakukan percepatan tes PCR, pembangunan rumah sakit sementara, dan pusat karantina terpadu.

Sejak awal November, di ibu kota Provinsi Guangdong tersebut sampai sekarang terdapat lebih dari 46 ribu kasus positif. Hingga Rabu, sebanyak 6.006 warga Guangzhou yang positif COVID-19 dirawat di rumah sakit dan dua di antaranya kritis karena disertai dengan penyakit bawaan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement