REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pertukaran tahanan antara Amerika Serikat (AS) dan Rusia mungkin dapat dilanjutkan. Begitu pula dengan kontak badan intelijen antara kedua negara.
Hal ini Putin sampaikan dalam konferensi pers di Bishkek, Kyrgyzstan, satu hari setelah AS membebaskan penjual senjata Viktor Bout untuk ditukar dengan pemain basket AS Brittney Griner. Dalam pertukaran tahanan yang paling disorot dalam beberapa tahun terakhir.
Putin ditanya apakah pertukaran tahanan lainnya memungkinkan dilakukan. "Ya, apa pun mungkin, kontak berlanjut, faktnya, tidak pernah berhenti, kompromi telah ditemukan, kami tidak menolak melanjutkan pekerjaan ini di masa depan," jawabnya, Sabtu (10/12/2022).
Rusia masih menahan Paul Whelan, veteran Marinir AS yang didakwa atas pasal spionase dalam sidang 2020 lalu. Diplomat AS mengatakan sidangnya tidak adil dan tertutup.
Kantor berita Rusia, Interfax mengutip pengacara Whelan yang mengatakan perundingan antara Washington dan Rusia untuk kebebasan Whelan masih dilanjutkan.