REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Cina mengerahkan pesawat carter selain kapal milik Angkatan Laut untuk mempercepat proses evakuasi warganya dari Sudan. Kelompok terbang pertama pesawat carter yang mengangkut lebih dari 340 warga Cina tiba di Beijing pada Sabtu (29/4/2023).
Mereka terbang dari Bandar Udara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, pada Jumat (28/4/2023) malam.
Para penumpang pesawat carter tersebut merupakan bagian dari 817 warga China yang dievakuasi dari Sudan dan tiba di Pelabuhan Islam Jeddah pada Kamis (27/4/2023) malam.
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional China (MND) Kolonel Senior Tan Kefei, Sabtu malam, menyatakan bahwa Angkatan Laut China telah selesai melaksanakan tugas evakuasi warganya dari Sudan. Dalam misi yang dijalankan pada Rabu (26/4/2023) hingga Sabtu itu telah terevakuasi 940 warga Cina dan 231 warga asing dari Sudan.
Mereka diangkut dengan kapal CNS Nanning dan kapal CNS Weishan Lake dari Pelabuhan Sudan ke Pelabuhan Jeddah. "Untuk melindungi jiwa dan harta benda warga China di Sudan, militer China mendapat perintah untuk mengevakuasi mereka," kata Tan di laman resmi MND.