Kamis 06 Jul 2023 00:06 WIB

80 Persen Rumah di Jenin Hancur Diserang Israel

Ada 12 warga Palestina tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam penyerangan Jenin

Palestinians inspect the damages in a street after the Israeli army raid in the West Bank city of Jenin, 05 July 2023. The Israeli army announced the withdrawal of its soldiers from Jenin, after launching a large-scale operation on 03 July. According to the Palestinian Health Ministry, the 13 Palestinians were killed and dozens of others wounded in the raid.
Foto: EPA-EFE/ALAA BADARNEH
Palestinians inspect the damages in a street after the Israeli army raid in the West Bank city of Jenin, 05 July 2023. The Israeli army announced the withdrawal of its soldiers from Jenin, after launching a large-scale operation on 03 July. According to the Palestinian Health Ministry, the 13 Palestinians were killed and dozens of others wounded in the raid.

REPUBLIKA.CO.ID, JENIN -- Hampir 80 persen rumah di Kota Jenin, Palestina, hancur akibat operasi militer Israel baru-baru ini, kata wakil gubernur Jenin, Kamal Abu al-Rub. Pasukan Israel mundur dari Kota Jenin pada Rabu (5/7/2023) pagi sehingga mengakhiri operasi militer terbesar mereka di kota tersebut dalam lebih dari 20 tahun.

Paling sedikit 12 warga Palestina tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam penyerbuan di Jenin itu, kata Kementerian Kesehatan Palestina. Aksi Israel di kota itu dimulai sejak Senin dan meninggalkan jejak kehancuran di seluruh kota di Tepi Barat tersebut.

Baca Juga

"Rumah dan infrastruktur rusak parah akibat serangan tersebut," kata Abu al-Rub kepada Anadolu pada Rabu. 

"Hampir 80 persen rumah di kamp pengungsi Jenin dihancurkan, dirusakkan atau dibakar," katanya menambahkan.

Menurut wartawan Anadolu, sekitar 1.000 unit rumah di kamp pengungsi Jenin dihuni oleh 15.000 warga Palestina. Abu al-Rub mengungkapkan, puluhan kendaraan dan jalur utilitas juga hancur akibat serangan Israel tersebut.

Gempuran Israel menuai gelombang kecaman dari berbagai negara, seperti Turki, Yordania, Mesir, dan Indonesia.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement