Kamis 10 Aug 2023 18:31 WIB

Kelompok Quad Gelar Latihan Angkatan Laut Malabar di Australia

Ini adalah pertama kalinya latihan perang digelar di Australia.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
Para pemimpin kelompok Quad (dari kiri) Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan Perdana Menteri India Narendra Modi
Foto: Jonathan Ernst/Pool Photo via AP
Para pemimpin kelompok Quad (dari kiri) Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan Perdana Menteri India Narendra Modi

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- India, Jepang, Amerika Serikat (AS), dan Australia yang tergabung dalam kelompok Quad akan mengadakan latihan angkatan laut Malabar di lepas pantai Sydney hari Jumat (11/8/2023). Ini adalah pertama kalinya latihan perang digelar di Australia. Sebelumnya latihan ini diadakan di Samudera Hindia.

Kapal angkatan laut Jepang dan India berhenti di negara-negara Kepulauan Pasifik, Kepulauan Solomon dan Papua Nugini dalam perjalanan ke Sydney. Hal ini menyoroti kepentingan strategis kawasan tersebut di tengah gesekan antara Cina dan Amerika Serikat.  

Baca Juga

Komandan Armada Ketujuh Angkatan Laut AS, Karl Thomas mengatakan, latihan Malabar ini tidak ditujukan ke satu negara. Latihan ini akan meningkatkan kemampuan keempat negara untuk bekerja satu sama lain.

"Pencegahan yang diberikan oleh empat negara kita saat kita beroperasi bersama sebagai Quad adalah landasan bagi semua negara lain yang beroperasi di kawasan ini. Oseania, negara kepulauan yang berada di timur laut Australia, semua negara kita sekarang berfokus pada negara-negara itu," ujar Thomas.

Wakil Laksamana Angkatan Laut India, Dinesh Tripathi mengatakan telah terjadi perubahan besar di dunia sejak Amerika Serikat dan India mengadakan Latihan Malabar pertama pada 1992 di akhir Perang Dingin. Australia kemudian berpartisipasi dalam latihan itu untuk pertama kalinya pada 2007.

Australia keluar dari kelompok Quad pada 2008 setelah protes dari Cina atas partisipasinya di Malabar. Kemudian  Quad dihidupkan kembali dan Australia bergabung lagi dengan latihan Malabar pada 2020.

“Pasifik sangat penting bagi kami. Kami memahami orang memiliki ambisi untuk terus tumbuh dan berkembang, tetapi ini tentang transparansi," kata komandan armada Australia, Laksamana Muda Christopher Smith.

Kapal dari empat negara tersebut akan bergabung dengan jet tempur F-35 Australia, serta pesawat pengintai dan kapal selam P-8. "Ruang pertempuran bawah laut dipandang sebagai garis depan dalam hal persaingan dan potensi konflik di masa depan," kata Smith.

Latihan militer Malabar digelar di lepas pantai timur Australia, bukan pantai barat yang menghadap Samudra Hindia. Karena masih ada kapal berada di dekat Samudra Hindia setelah latihan Talisman Sabre yang melibatkan 13 negara ditutup pekan lalu.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement