Senin 21 Aug 2023 09:43 WIB

Setelah California, Badai Hilary Kini Menghantam Meksiko Bagian Utara

Badai Hiliary berpotensi menimbulkan banjir besar.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Nidia Zuraya
Badai Hilary (ilustrasi)
Foto: Reuters
Badai Hilary (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PALM SPRINGS -- Badai Tropis Hilary yang menghantam kawasan Barat Daya California pada Ahad (20/8/2023), dengan para prakirawan memperingatkan akan terjadinya banjir besar, setelah badai tersebut berlanjut menghantam semenanjung Baja California, Meksiko, dengan hujan lebat.

Satu orang tewas di Meksiko di tengah laporan mengenai banjir bandang di semenanjung tersebut. Di mana beberapa jalan tersapu dan gambar-gambar di media sosial menunjukkan air bah yang mengalir deras di jalan-jalan kota yang berubah menjadi sungai.

Baca Juga

Gubernur California Gavin Newsom mengumumkan keadaan darurat untuk sebagian besar wilayah California Selatan. Di antaranya dengan peringatan banjir bandang yang berlaku di seluruh wilayah yang lebih terbiasa dengan kekeringan.

Ratusan penerbangan di San Diego, Las Vegas dan Los Angeles dibatalkan, dan pertandingan olahraga profesional dijadwalkan ulang. Distrik Sekolah Terpadu Los Angeles dan Distrik Sekolah Terpadu San Diego membatalkan kelas untuk hari Senin (21/8/2023).

San Diego County, tepat di sebelah utara perbatasan Meksiko, bersiap-siap menghadapi badai tropis yang pertama kali tercatat. Di seluruh California Selatan, beberapa daerah gurun dan pegunungan dapat menerima curah hujan yang setara dengan curah hujan setahun dalam satu hari. Beberapa daerah juga bisa mengalami tornado.

Air banjir meluap melalui tepian beton Sungai Los Angeles, yang biasanya hanya berisi sedikit air. Di Ocotillo, sebuah kota gurun yang berjarak sekitar 90 mil (145 km) di sebelah timur San Diego. Terjadi juga tanah longsor membawa batu-batu besar ke jalan raya Interstate 8, sehingga menyebabkan kemacetan lalu lintas di jalan raya menuju Arizona.

Hilary akan menjadi badai tropis pertama yang tercatat menghantam San Diego County, dan badai seperti itu sangat jarang terjadi di California Selatan. Badai Nora menghantam bagian terpencil Imperial County di sebelah timur pada tahun 1997, dan pada tahun 1939, sebelum badai dinamai, badai lain datang ke pantai di Long Beach di sebelah utara, di Los Angeles County.

Daerah pegunungan dan gurun bisa mendapatkan 5 hingga 10 inci (12 hingga 25 cm) hujan, kata peramal cuaca. "Di beberapa tempat di padang pasir, curah hujan tersebut setara dengan curah hujan selama satu tahun," kata Alex Tardy, seorang ahli meteorologi senior dari National Oceanic and Atmospheric Administration di San Diego dalam sebuah konferensi pers. "Curah hujan normal di California Selatan dan San Diego tidak ada apa-apanya di bulan Agustus. Jadi, peristiwa yang sangat tidak biasa sedang terjadi di sini."

Di Palm Springs, sebuah tempat peristirahatan gurun di Riverside County sekitar 100 mil (160 km) sebelah timur Los Angeles, jalanan tergenang air. Kota berpenduduk 45.000 jiwa ini biasanya mendapat curah hujan sekitar 4,6 inci sepanjang tahun dan bisa menerima 6-10 inci dari badai yang satu ini.

Daerah Death Valley di California, yang hanya menerima sekitar 2,2 inci hujan per tahun, dapat menerima 3-4 inci dari peristiwa ini. Di tengah persiapan badai, gempa berkekuatan 5,1 skala Richter mengguncang kota Ojai di Ventura County, sekitar 80 mil (130 km) barat laut Los Angles. Tidak ada laporan langsung mengenai korban cedera.

Badai Hilary, yang mendarat pada hari sebelumnya di bagian utara semenanjung Baja California, telah melemah selama 48 jam terakhir. Namun, badai ini masih menjadi badai terbasah yang pernah menghantam wilayah Barat Daya AS, menurut Zack Taylor, seorang ahli meteorologi dari National Weather Service (NWS).

Hilary membawa angin berkecepatan tertinggi 60 mph (96 kph) dan pusatnya diperkirakan akan melintasi bagian utara semenanjung dan kemudian bergerak melintasi California Selatan pada hari Minggu sore, demikian ungkap Pusat Badai Nasional (National Hurricane Center/NHC).

Gelombang badai - ketika lautan terdorong ke daratan - dapat menyebabkan banjir pesisir di beberapa bagian Baja California dan badai tersebut membawa hujan lebat yang dapat menyebabkan banjir besar di beberapa daerah, tambah NHC. Ombak yang berbahaya menghantam pantai-pantai di California Selatan.

"Pusat badai saat ini berada di sebelah utara perbatasan Meksiko," kata Lisa Phillips, seorang ahli meteorologi dari National Weather Service, dalam sebuah konferensi pers di Los Angeles pada pukul 16:30 PDT (2330 GMT).

Pada pukul 14:00 PDT (2100 GMT), Hilary berada sekitar 115 mil (185 km) di sebelah selatan-tenggara San Diego, California, kata peramal cuaca tersebut. Badai ini bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan 23 mile per jam (37 km/jam).

Di Meksiko, hampir 1.900 orang telah dievakuasi ke tempat penampungan di semenanjung Baja California, menurut tentara negara itu. Di sekitar kota pantai Mulege, di sisi timur semenanjung Baja California, satu orang tewas setelah keluarganya hanyut saat menyeberangi sungai pada hari Sabtu. 

Saluran telepon dan listrik terputus di beberapa desa di sekitarnya setelah tiang-tiang lampu tumbang, tambah tentara Meksiko. Angkatan Laut Meksiko juga mengevakuasi sekitar 850 orang dari lima pulau yang berada di jalur Hilary, yang sebelumnya ditetapkan sebagai badai Kategori 4 sebelum badai tersebut melemah.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement