REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Rusia pada Kamis (19/10/2023) mengirimkan 27 ton bantuan kemanusiaan untuk warga sipil di Jalur Gaza. Menurut Kementerian Situasi Darurat, bantuan kemanusian tersebut akan dikirim ke Gaza melalui Mesir.
“Sebuah pesawat khusus telah lepas landas dari bandara di Ramenskoe dekat Moskow menuju bandara El-Arish di Mesir. Bantuan kemanusiaan Rusia akan diserahkan ke Bulan Sabit Merah Mesir untuk dikirim ke Jalur Gaza,” kata Wakil Menteri Ilya Denisov dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir kantor berita AFP.
Denisov mengatakan, bantuan yang dikirim Rusia tersebut berupa gandum, gula, beras, dan pasta.
Presiden AS Joe Biden pada hari Rabu mengumumkan kesepakatan untuk mengizinkan bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan memasuki Gaza, di mana satu juta orang telah meninggalkan rumah mereka di tengah serangan udara Israel.
Setelah pembicaraan tatap muka di Israel dan diplomasi telepon yang intens dengan Mesir, Biden mengatakan sejumlah truk akan diizinkan melintasi penyeberangan Rafah yang ditutup dari Mesir ke Gaza mulai Jumat (20/10/2023) besok.