REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Serangan Israel ke Jalur Gaza sudah berlangsung selama satu bulan. Serangan udara tanpa henti membuat Gaza porak poranda.
Kantor media di Gaza pada Senin (6/11/2023) malam, mengumumkan data kerusakan yang telah ditimbulkan Israel hanya dalam waktu satu bulan.
Serangan Israel di Jalur Gaza telah merusak 192 masjid, termasuk 56 yang dihancurkan sepenuhnya oleh pasukan pendudukan.
"Akibat agresi Israel, 192 masjid telah rusak, termasuk 56 masjid yang hancur total, selain menargetkan tiga gereja," kata juru bicara Salama Marouf dalam sebuah konferensi pers di Kota Gaza.
Dia menambahkan bahwa 192 fasilitas medis dan layanan kesehatan rusak dan 32 ambulans hancur, sementara 113 lembaga kesehatan juga mengalami kerusakan parah. Selain itu, sebanyak 16 rumah sakit dan 32 pusat kesehatan tidak dapat digunakan.
Sekitar 222 ribu unit tempat tinggal juga terkena dampak serangan Israel, dengan 10 ribu bangunan hancur total dan 40 ribu unit tempat tinggal hancur akibat pendudukan, kata Marouf.
Dia menambahkan bahwa Israel telah menghancurkan 222 sekolah, menimbulkan berbagai jenis kerusakan akibat penembakan yang terus menerus, dan 60 sekolah juga tidak dapat digunakan. Sementara itu, 88 gedung pemerintah juga telah hancur sejak awal agresi.