Senin 26 Feb 2024 01:42 WIB

Saudi Rekrut Ribuan Pekerja untuk Menyambut Lonjakan Umroh di Bulan Ramadhan

Biasanya akan terjadi lonjakan jumlah jamaah umroh yang sangat besar saat Ramadhan.

Rep: Mabruroh/ Red: Gita Amanda
Otoritas kota di Makkah mengatakan mereka telah memobilisasi ribuan pekerja dan armada peralatan untuk melayani jamaah umroh. (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Otoritas kota di Makkah mengatakan mereka telah memobilisasi ribuan pekerja dan armada peralatan untuk melayani jamaah umroh. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Otoritas kota di Makkah mengatakan mereka telah memobilisasi ribuan pekerja dan armada peralatan untuk melayani jamaah umroh. Di bulan suci Ramadhan, biasanya akan terjadi lonjakan jumlah jamaah umroh yang sangat besar sehingga otoritas Saudi harus lebih menyuapkan segala sesuatunya.

“Makkah, situs paling suci Islam, biasanya menerima sejumlah besar pengunjung dan peziarah selama Ramadhan,  sehingga membutuhkan layanan yang semakin intensif,” kata Juru bicara walikota Makkah, Osama Zaytuni, dilansir dari Gulf News, Ahad (25/2/2024).

Baca Juga

Oleh karena itu, wali kota telah menyusun program selama musim ini untuk menyambut masuknya jamaah dan menyediakan layanan yang efisien yang mencakup pembersihan, pembuangan limbah, dan membuang serangga.

“Rencananya juga mencakup pemantauan toko dan restoran untuk memastikan validitas barang yang ditangani serta mengoperasikan, memelihara, dan membersihkan jaringan jalan, terowongan, dan jembatan," tambahnya.

Dikenal sebagai Ibukota Suci Arab Saudi, Makkah memiliki jaringan jalan yang besar untuk memudahkan lalu lintas yang terdiri dari 18 ribu jalan utama dan samping, 58 terowongan dan 70 jembatan, menurut pejabat tersebut.

Ramadhan secara tradisional menandai musim puncak Umrah atau ziarah kecil di Masjidil Haram di Makkah. Selama Ramadhan, umat Muslim dilarang makan dan minum sejak munculnya fajar hingga terbenamnya matahari. Tahun ini, Ramadhan diperkirakan dimulai pada 11 Maret.

Setelah melakukan Umrah di Makkah, banyak peziarah akan menuju ke kota Madinah untuk berdoa di Masjid Nabi, situs tersuci kedua Islam dan mengunjungi landmark Islam lainnya di kota tersebut.

Dalam beberapa bulan terakhir, Arab Saudi telah memperkenalkan sejumlah fasilitas bagi umat Islam yang ingin datang ke negara itu untuk melakukan Umroh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement