Selasa 28 Dec 2010 02:50 WIB

Perang Geng Narkoba Meksiko Minta Korban Lagi, 6 Anggota Keluarga Tewas

REPUBLIKA.CO.ID, CIUDAD JUAREZ, MEKSIKO--Sebanyak enam orang dari keluarga yang sama ditemukan tewas di sebuah parit di negara bagian Chihuahua, kawasan Meksiko yang dikenal sangat tidak aman. Jenazah mereka ditemukan setelah tiga bulan diculik, ujar jaksa penuntut pada Senin (27/12).

Masyarakat yang memeriksa kawasan di sekitar tambang tua pada Jumat menemukan jenazah seorang remaja lelaki berumur 17 tahun serta lima jenazah lelaki yang berumur sekitar 19 hingga 34 tahun, kata kantor Jaksa Agung Chihuahua dalam pernyataannya.

Sejumlah jenazah tersebut ditemukan mengambang di permukaan kubangan air yang berjarak beberapa meter dari tambang di kota pegunungan Urique sekitar 600 kilometer selatan kota criminal Ciudad Juarez, Meksiko.

Jaksa penuntut umum mengatakan kepada media setempat bahwa beberapa korban memiliki hubungan saudara kandung dan saudara sepupu. Sejumlah warga bersenjata menculik keluarga itu pada September.

Pemerintah setempat mengaitkan serangkaian kekerasan di Chihuahua terutama di Ciudad Juarez kepada persengketaan antara kartel Juarez dan Sinaloa mengenai jalur narkoba yang menguntungkan menuju Amerika Serikat.

Kota Ciudad Juarez dengan jumlah penduduk 1,2 juta warga, sebagian berasal dari seberang perbatasan El Paso, Texas, pada 2010 telah kehilangan 3.100 nyawa penduduknya akibat pembunuhan.

Sebanyak lebih dari 12.000 pembunuhan tersebar di negara itu pada 2010 sebagai bagian dari perang geng selama empat tahun di Meksiko yang kejam. Sekitar 30.000 jumlah korban tewas sejak Presiden Felipe Calderon melaksanakan tindakan militer besar-besaran kepada para kartel.

sumber : Ant/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement