Ahad 24 Jul 2016 15:59 WIB

Bom Bunuh Diri Baghdad Tewaskan 11 Orang

Rep: melisa riska putri/ Red: Joko Sadewo
Bom bunuh diri kembali meledak di Pakistan/ilustrasi.
Bom bunuh diri kembali meledak di Pakistan/ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Pelaku bom bunuh diri meledakkan rompi di dekat sebuah pos pemeriksaan keamanan di laut Baghdad. Sebanyak 11 orang dikabarkan tewas dan 20 lainnya terluka.

Dilansir dari Al Jazeera Ahad (24/7), seorang petugas polisi mengatakan, penyerang meledakkan dirinya pada Ahad (24/7) pagi di salah satu pintu masuk ke distrik Syiah Kadhimiyah.

Sumber di rumah sakit Kadhimiya, di mana korban ledakan dirawat mengatakan, jumlah korban tewas bisa meningkat kerena beberapa korban luka dalam kondisi kritis. Tidak ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Baghdad berada dalam siaga tinggi untuk serangan setelah ledakan di distrik Karada pusat 3 Juli lalu. Serangan tersebut diklaim oleh ISIS, menewaskan lebih dari 300 orang. Itu adalah salah satu pemboman paling mematikan sejak invasi AS ke Irak pada 2003.

Awal bulan ini, Menteri Pertahanan AS Ashton Carter mengatakan, Washington akan mengirim 560 tentara tambahan ke Irak untuk membantu memerangi ISIS. PBB mengatakan, lebih dari tiga ribu warga sipil telah tewas dalam kekerasan di seluruh negeri tahun ini.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement