REPUBLIKA.CO.ID,PARAGUAY--Presiden Paraguay Fernando Lugo didiagnosis menderita kanker. Alfredo Boccia, dokter hematologis menemukan limfoma non-Hodgkin yang tumbuh di pangkal paha Lugo telah diangkat pekan lalu. Kanker ini mempengaruhi limfosit atau sel darah putih.
Lugo mungkin harus menjalani perawatan kemoterapi setiap tiga minggu. Ia mengatakan bahwa kanker benar-benar bisa diobati dan disembuhkan. Dokter menemukan tumor kedua tetapi karena lokasinya yang dekat paru-paru dan organ vital lainnya, pada saat ini mereka anggap terlalu riskan untuk diangkat.
Dia mengatakan, Lugo akan masuk rumah sakit di Sao Paulo untuk menjalani pemeriksaan lebih menyeluruh pada Selasa, (10/8). Dokter pribadinya, Nestor Martinez mengatakan, Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva telah mengirimkan pesawat untuk Lugo. "Dia akan dapat terus menjalankan tugasnya ... bahkan saat dia menerima pengobatan," kata Menteri Kesehatan Masyarakat Esperanza Martinez pada wartawan Jumat malam, (6/8).
Mantan uskup Katolik berusia 59 tahun ini menjalani operasi kecil untuk menghilangkan pertumbuhan kanker pada Rabu lalu. Dia kemudian membatalkan jadwal resmi dan mengambil libur panjang untuk pulih. "Penyakit yang diderita presiden, tidak seperti kanker lainnya. Ia memiliki prognosis yang sangat baik dengan pengobatan yang baik," kata ahli patologi Jose Bellasai.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
