REPUBLIKA.CO.ID, VATIKAN--Pihak berwenang Italia telah menyita 23 juta euro dari rekening bank Vatikan dan mengatakan mereka telah mulai menyelidiki pejabat bank itu dengan tuduhan pencucian uang.
Tahta Suci Vatikan mengatakan 'bingung dan terkejut' dengan pengungkapan dan penyelidikan kasus ini.
Polisi keuangan Italia merebut uang itu sebagai tindakan pencegahan pada hari Selasa dan menyret pimpinan bank Vatikan dan direktur umum dalam investigasi karena kesalahan terkait dengan dugaan pelanggaran hukum Italia tentang anti-pencucian uang.
Penyelidikan bukan masalah pertama untuk bank yang secara resmi dikenal sebagai Istituto per le Opere Di Religione (Institut untuk Karya Agama/IOR). Pada 1980-an, ia terlibat dalam sebuah skandal besar yang mengakibatkan seorang bankir, yang disebut 'Bankir Tuhan' karena hubungan dekatnya dengan Vatikan, yang ditemukan tergantung dari Blackfriars Bridge di London.
Vatikan menyatakan kepercayaan penuh pada pimpinan bank, Ettore Gotti Tedeschi, dan direktur jenderalnya, yang diidentifikasi sebagai Paolo Cipriani. Dikatakannya, bank telah bekerja selama beberapa waktu untuk membuat keuangan yang lebih transparan untuk mematuhi aturan kontra-terorisme dan anti-pencucian uang.
"Tahta Suci melihat dengan bingung dan terkejut atas inisiatif dari jaksa Roma, mengingat data yang diperlukan telah tersedia di Bank di Italia," kata pernyataan resmi Vatikan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
