REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN--Gurita Paul, yang meraih ketenaran pada tahun ini karena ramalan-ramalannya dalam Piala Dunia di Afrika Selatan, mati di akuariumnya, Selasa. Hal ini diumumkan dalam suasana muram oleh pengelola akuarium.
"Manajemen dan staf di Oberhausen Sea Life Centre hancur menemukan bahwa gurita Paul, yang terkenal secara global selama Piala Dunia baru-baru ini, telah meninggal semalam," kata pengelola akuarium dalam sebuah pernyataan.
Paul mengundang decak kagum dunia setelah beberapa kali dengan benar memprediksi pemenang dari Piala Dunia, sejak babak perempat final hingga kemudian final. "Kesuksesannya membuatnya hampir sebuah cerita lebih besar dari Piala Dunia itu sendiri ... Kami semua senang dia tumbuh secara alami, kami sangat menyukainya dan kami akan sangat kehilangan," kata manajer Sea Life, Stefan Porwoll.
Paul dengan benar meramal delapan pertandingan dimana ia diminta untuk memprediksi, termasuk yang paling kontroversial adalah kemenangan Spanyol atas Belanda di babak final.
Tubuh Paul sekarang disimpan di kotak pembeku sambil menunggu pihak akuarium memutuskan 'bagaimana cara terbaik untuk menandai kematiannya'. "Namun, fans Paul tidak perlu putus asa. Akuarium telah perawatan penggantinya, diberi nama Paul seperti mentornya," tambahnya.
Pihak manajemen berencana membuat semacam "tugu peringatan" bagi Paul. "Meskipun ini mungkin tampak sesuatu yang aneh untuk dilakukan terhadap makhluk laut, Paul mencapai popularitas seperti itu selama hidupnya yang singkat yang mungkin bisa menjadi bahan studi di masa mendatang," ujarnya.