REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY --Maskapai Qantas yang terbang hari ini tujuan New York dialihkan ke Fiji dan melakukan pendaratan darurat di negeri itu. Langkah ini dilalukan setelah pilot menemukan ada problem dalam mesin persawat jenis Boeing 747 itu.
Pesawat bernomor penerbangan QF107 itu membawa 375 penumpang dari Sydney ke New York via Los Angeles. Otoritas penerbangan Fiji menyatakan pesawat mendarat dengan selamat di Nadi dan segera dilakukan perbaikan pada saluran bahan bakarnya.
"Kru pesawat mengabarkan pada kami sesaat sebelum mendarat bahwa ada kerusakan pada katup bahan bakar, mereka mendarat untuk memperbaikinya," kata juru bicara Qantas. Ia menyatakan penumpang disediakan hotel dan akomodasi gratis untuk semalam dan penerbangan dilanjutkan keesokan harinya.
Pendaratan darurat ini dilakukan hanya beberapa hari setelah kerusakan yang sama pada pesawat lain dengan nomor penerbangan QF11 tujuan Los Angeles. Hanya saja, kerusakan itu terdeteksi saat mereka bersiap terbang di Sydney.