REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK-- Menteri Ekonomi dan Pembangunan Republik Demokratik Timor Leste, Joe Mendes Gonzales menyatakan kekagumannya atas pembangunan Kota Depok dalam sepuluh tahun, dan ingin belajar perekonomian dari kota yang berbatasan langsung dengan DKI Jakarta tersebut.
"Pemerintah Depok sangat berhasil dalam pembangunan dan telah sukses dalam memberdayakan ekonomi warganya dan semoga kami bisa belajar dari Depok," kata Gonzales ketika mengunjungi Balaikota Depok, Rabu.
Wakil Wali Kota Depok, Idris Abdul Somad menerima kunjungan Menteri Ekonomi dan Pembangunan Republik Demokratik Timor Leste, Joe Mendes Gonzales beserta jajarannya di aula lantai 5 Balaikota Depok. Dikatakannya hubungan negara antara Indonesia dengan Timor Leste sangat baik, untuk itu ia berharap agar bisa menjalin kerjasama dengan Indonesia, khususnya Kota Depok.
Menurut dia, kerjasama yang dijalin bisa berbentuk pemberian pelatihan bagi warga Timor Leste oleh warga Depok sehingga dapat memajukan UKM yang ada di Timor Leste. Ia juga mengharapkan para pengusaha di Depok bisa berinvestasi di Timor Leset dalam bidang pertanian, pariwisata, dan bidang lainnya karena Timor Leste sangat potensial untuk perkembangan ekonomi.
Selain itu Gonzales juga menawarkan kerjasama dalam mengekspor produk Depok ke berbagai negara yang berbasis portugis, seperti Brazil, Filipina, Afrika, serta dapat melebarkan sayap ke Uni Eropa karena Timor Leste bebas biaya pajak.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Depok, Idris Abdul Somad berharap dengan kunjungan tersebut, Timor Leste dapat mengetahui dan mengenal beberapa produk UMKM Depok dan dapat menjalin kerjasama baik dalam pelatihan dan pemasaran produk-produk UMKM Kota Depok.
"Kita mempunyai produk unggulan yang bisa dipasarkan di Timor Leste," katanya. Menurut dia, Depok memiliki 10.406 UMKM yang tersebar di 11 Kecamatan dengan berbagai jenis usaha, seperti sentral ikan konsumsi di Duren Mekar, Kecamatan Sawangan ikan hias di Bojong Sari, jambu biji merah di Cipayung, Konveksi di Cipayung Jaya, Jamur Tiram di Jati Jajar, dan masih banyak lagi.
Selain itu banyak pula produk-produk UMKM yang telah mendapat penghargaan, salah satunya meraih Golden Award dari Kementerian Perindustrian. Dikatakannya pemerintah sangat berperan dalam memberdayakan dan menumbuhkembangkan UMKM dan upaya yang telah dilakukan adalah mengadakan pelatihan manejerial kewirausahaan, pemberian label produk, pemetaan lokasi dan memfasilitasi pameran produk UMKM serta memfasilitasi promosi dan pemasaran produk UMKM.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
