Jumat 31 Oct 2014 04:33 WIB

Cina Serukan Jepang Berhenti Cegat Pesawat

Militer Cina
Foto: AP
Militer Cina

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Cina menyerukan Jepang untuk berhenti cegat pesawat-pesawat Cina. Cina menuduh Jepang ciptakan masalah keamanan penerbangan.

Ketegangan antara dua ekonomi terbesar di Asia dalam beberapa bulan terakhir semakin tinggi dengan masing-masing saling tuduh pesawat militer mereka terbang terlalu dekat dengan dalam sengketa teritorial yang telah berlangsung lama.

Kedua belah pihak saling mengklaim kepemilikan serangkaian pulau di bawah administrasi Jepang di Timur Laut Cina, yang dikenal sebagai Senkaku di Jepang dan Diaoyu di Cina.

Tahun lalu, Beijing mengumumkan zona pertahanan udara yang meliputi sebagian besar Laut Cina Timur, memicu protes dari Jepang dan Amerika Serikat.

Aktivitas pencegatan pesawat Jepang terhadap pesawat Cina naik 29 persen menjadi 103 kali pada bulan Juli-September, terhitung lebih dari setengah dari total aktivitas yang sudah digulirkan Tokyo dalam periode tiga bulan, berdasarkan data dari Kementerian Pertahanan Jepang.

Juru bicara Kementerian Pertahanan Cina Yang Yujun mengatakan Beijing mencermati angka-angka ini.

"Angka-angka yang diumumkan oleh Jepang menunjukkan secara tepat peningkatan frekuensi Jepang dalam membuntuti, mengamati dan mengganggu pesawat militer Cina," kata Yang dalam konferensi pers bulanan.

"Ini merupakan tindakan Jepang yang menjadi penyebab masalah keselamatan penerbangan Cina-Jepang dan kami mendesak Jepang untuk menghentikan cara-cara mereka yang salah," ujar Yang.

Pada bulan Juni, Cina memanggil atase pertahanan Jepang untuk mengajukan protes setelah kedua negara saling tuduh atas pelaksanaan jet militer atas Laut Cina Timur.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement