REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Presiden Tayyip Erdogan mengatakan jet tempur Turki melancarkan serangan pada militan Kurdi di Irak utara, Selasa malam (28/7). Jet Tempur F16 telah berhasil menyerang enam sasaran di Irak. Mereka juga menyerang pangkalan udara di Diyarbakir.
"Serangan malam terakhir adalah serangan terbesar sejak kampanye dimulai pekan lalu," ujar dia, Rabu (29/7). Turki mulai membom kamp-kamp PKK di Irak Utara sejak Jumat lalu.
Dilansir Reuters, Rabu (29/7), penyerangan ini merupakan respons terhadap serangkaian pembunuhan polisi dan tentara yang dilakukan oleh Kurdi. Turki juga menyerang Kurdi di Sirnak perbatasan Irak.
Kurdi mengatakan serangan Turki dilakukan bersamaan dengan serangan terhadap ISIS di Suriah. Erdogan mengatakan proses perdamaian bisa saja terjadi dengan oposisi pro Kurdi.
Parlemen Turki saat ini sedang membahas operasi militer di Irak dan Suriah. Sekutu Barat mengatakan mereka mengakui Turki memiliki hak untuk membela diri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
