Kamis 17 Nov 2011 09:07 WIB

Iklan Benetton yang Menggemparkan, Tokoh Dunia Berciuman

Red: Stevy Maradona

Foto: Benetton

Iklan Benetton Presiden AS Barack Obama berciuman dengan Presiden Venezuela Hugo Chavez. Iklan ini hendak menggambarkan seharusnya hubungan AS-Venezuela yang selalu tegang, bisa mesra.

REPUBLIKA.CO.ID,

Ikuti Whatsapp Channel Republika

sumber : Benetton

benetton heboh

Berita Terkait

Internasional - 18 November 2011, 07:37

Gedung Putih Mengecam Iklan Obama Ciuman

Internasional - 17 November 2011, 09:45

Iklan Kontroversial Benetton: Kami Ingin Mengkontraskan Kebencian dengan Kasih Sayang

Internasional - 17 November 2011, 08:38

Benetton Cabut Iklan Kontroversial Ciuman Para Tokoh Agama dan Politisi

Berita Lainnya

Ginjal rusak (ilustrasi). Ada beberapa kebiasaan yang perlu diwaspadai untuk menjaga kesehatan ginjal.

Ameera - Rabu , 16 Jul 2025, 18:11 WIB

Kebiasaan Sehari-hari yang Diam-Diam Merusak Ginjal, Cek Daftarnya

MediaTek hadirkan teknologi AI mutakhir ke berbagai sektor.

Ameera - Rabu , 16 Jul 2025, 17:57 WIB

Inovasi Berkelanjutan, MediaTek Hadirkan Teknologi AI Mutakhir

Widianti Widjaja, generasi ketiga Oey Soe Tjoen, saat konferensi pers Pameran Karya 3 Generasi Selama 100 Tahun di kawasan Cilandak, Rabu (16/7/2025).

Ameera - Rabu , 16 Jul 2025, 17:36 WIB

Pameran 100 Tahun Oey Soe Tjoen, Menelusuri Warisan Tiga Generasi Batik Legendaris

Mata kering (ilustrasi). Mata kering adalah suatu penyakit yang menyerang lapisan air mata, di mana lapisannya itu menjadi tidak stabil, baik secara kualitas maupun kuantitasnya.

Ameera - Rabu , 16 Jul 2025, 17:28 WIB

Waspada Mata Kering, Kenali Penyebabnya dan Lindungi Matamu Sekarang

Penyanyi Hindia (kiri). Hindia dinyatakan batal tampil di Festival Ruang Bermusik 2025.

Ameera - Rabu , 16 Jul 2025, 16:36 WIB

Hindia Batal Tampil di Festival Ruang Bermusik 2025 Setelah Ditolak Ormas

Terpopuler

1	Iran akan Dukung Suriah dengan Segenap Kekuatan dan Apapun yang Dibutkan Suriah
2	Delegasi Hamas Bahas Gencatan Senjata Permanen di Gaza dengan Utusan Khusus Rusia