REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad menyeru bangsa-bangsa di dunia untuk membentuk sebuah tatanan dunia baru berdasarkan keadilan. Menurut dia, tatanan dunia baru itu bertujuan untuk menggantikan status quo Barat yang didominasi oleh politik liberal.
Pernyataan itu diungkapkan Ahmadinejad pada upacara pembukaan Konferensi Internasional ke-2, di Hollywoodism dan Cinema Teheran, Kamis (2/1).
Menurut dia, Barat sebagai kekuatan dominan di dunia sengaja menggertak negara-negara kecil, yang tidak bertentangan dengan satu sama lain, sehingga menciptakan masalah di antara mereka.
Presiden Ahmadinejad berharap tatanan dunia baru itu merangkul semua bangsa, dan tidak didominasi oleh satu bangsa tertentu.
Setidaknya 48 sarjana asing dari Prancis, AS, Kanada, Belgia, Yunani, Spanyol, Tunisia, Italia, Mesir, Rusia, Lebanon, Azerbaijan, Palestina dan Inggris telah mengambil bagian dalam konferensi tersebut. Acara ini dimulai di ibukota Iran, sebagai bagian dari Festival Film Internasional 2012.