Rabu 18 Jul 2012 19:01 WIB

Menteri Pertahanan Suriah Tewas dalam Serangan Bom

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Suriah
Suriah

REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Menteri Pertahanan Suriah, Daoud Rajiha, tewas dalam aksi bom bunuh diri di markas besar Biro Keamanan Suriah di Damaskus. Beberapa pejabat yang melakukan pertemuan bersama menteri ketika insiden berlangsung, dikatakan mengalami kritis.

Kantor berita resmi pemerintah Suriah mengatakan, serangan justru muncul setelah tentara Presiden Suriah Bashar Assad mengklaim perlawanan yang dilakukan oleh gerilyawan oposisi mulai redup.

Saksi di lokasi pengeboman mengatakan, kawasan itu telah ditutup dan wartawan dilarang untuk mendekat. "Ledakan teroris yang menargetkan gedung keamanan nasional di Damaskus terjadi selama pertemuan para menteri dan sejumlah kepala dinas [keamanan]," kata televisi itu.

Gerilyawan oposisi mengatakan, bentrokan keras telah terjadi saat malam di beberapa daerah sekitar barat daya Damaskus. Mereka mengatakan pemerintah telah membawa personel militer dalam jumlah banyak ke beberapa daerah.

Juru gerilyawan oposisi, Susan Ahmad, mengatakan seluruh akses dari dan menuju Damaskus telah ditutup sejak pagi hari. Kata dia, pertempuran kota mulai terjadi di negeri konflik itu. "Kami hanya mendengar suara ledakan setiap saat, begitu juga di bagian lain kota ini (Damaskus)," ujarnya.

Dia menjelaskan situasi akan memuncak di Distrik Al-Qabun. Sebab kata dia, pasukan loyalis Assad dalam jumlah banyak, telah memasuki daerah tersebut dengan peralatan tempur yang lengkap dan mematikan. "Sekarang tank menyerbu ke sana (Al-Qabun), mereka akan menembak semua yang terlihat bergerak. Dan membunuh semua orang disana," katanya.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement