Jumat 21 Sep 2012 07:47 WIB

94 Orang Terlibat Penyerangan Kedubes AS di Tunis

Seorang warga Tunisia melempar batu dalam aksi protes di depan Kedutaan Besar AS di Tunis, Jumat (14/9/2012)
Foto: Boston Globe
Seorang warga Tunisia melempar batu dalam aksi protes di depan Kedutaan Besar AS di Tunis, Jumat (14/9/2012)

REPUBLIKA.CO.ID, TUNIS -- Jaksa penuntut umum di pengadilan pertama Ibu Kota Tunisia, Tunis, Kamis (20/9), memutuskan untuk menyerahkan berkas 94 orang yang ditangkap karena diduga terlibat dalam serangan terhadap Kedutaan Besar AS. Berkas diserahkan ke pengadilan militer.

Demikian laporan Shems FM. Pengacara para tersangka itu memprotes keputusan tersebut. ''Mereka beralasan pengadilan militer tak bisa menghukum warga sipil,'' demikian laporan Xinhua seperti dipantau Antara.

Empat orang tewas dan 48 orang cedera ketika massa yang marah dan memprotes film anti-Islam menyerang kompleks Kedutaan Besar AS pada Jumat lalu. Umat Muslim di negara Islam telah memprotes film anti-Islam yang dibuat di Amerika Serikat.

Pada Rabu (19/9), Prancis telah memutuskan untuk menutup sekolahnya di Tunisia sampai Senin (24/9). Keputusan tersebut akan mempengaruhi sebanyak 10 sekolah Prancis di seluruh negara Afrika itu.

Keputusan tersebut diambil setelah diterbitkannya karikatur satire oleh majalah Charlie Hebdo di Prancis mengenai masalah yang dipandang sebagai menghujat Nabi Muhammad SAW.

sumber : Antara/Xinhua-0ANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement