REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Ribuan pendukung Muhammad Mursi menggelar demonstrasi menentang pengadilan mantan presiden yang digulingkan militer tersebut pada 4 November mendatang. Di Alexandria, bentrokan terjadi antara pendukung anti dan pro-militer pada Jumat (1/11) waktu setempat. 

Pasukan keamanan dan militer diterjunkan ke wilayah Sidi Bishr untuk meredam bentrokan dan membubarkan demonstrasi. Lebih dari 40 orang ditangkap. Di Kairo, ribuan orang berdemo setelah salat Jumat di wilayah Maadai, Giza, shubra, dan wilayah lain. 

Bentrokan terjadi di Gisr al-Suez. Di kota Delta Nil, Zagaziq, lima orang terluka saat bentrokan terjadi antara pendemo dan warga. Demonstrasi memakai slogan yang melawan militer Mesir. Mursi dijadwalkan hadir dalam persidangan dengan tuntutan pembunuhan pendemo di luar istana kepresidenan pada Desember 2012. 

Dia juga tengah diinvestigasi untuk kasus pelariannya dari penjara selama pemberontakan 2011 yang menggulingkan Husni Mubarak. Dalam laporan Al-Arabiya, Jumat, Menteri Dalam Negeri Mesir mengatakan 20 ribu polisi akan dikerahkan ntuk mengamankan persidagangan. Mursi sendiri ditahan di lokasi yang dirahasiakan sejak digulingkan pada 3 Juli lalu. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika