REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Menteri Transportasi Malaysia Hishammuddin Hussein mengatakan negaranya telah mengirimkan pesawat ke lokasi satelit Cina memotret tiga benda yang diduga mengambang dalam mencari Malaysia Airlines yang hilang.
Badan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Industri untuk Pertahanan Nasional Cina (SASTIND) mengatakan lewat laman resminya, Kamis (13/3) bahwa tiga benda itu dipantau pada 6,7 derajat Lintang Utara (LU) dan 105,63 derajat Bujur Timur (BT), menyebar di daerah dengan radius 20 kilometer.
Satelit Cina yang menyelidiki misteri hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 sebelumnya menangkap keberadaan tiga objek besar terapung di perairan sebelah TimurLaut Kuala Lumpur. Sebelah selatan Vietnam, yang diduga merupakan lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
"Ketiga benda terapung tersebut berukuran besar yaitu 13x18 meter, 14x19 meter dan 24x22 meter," demikian dilaporkan saluran televisi CNN mengutip keterangan Badan Sains, Teknologi, dan Industri untuk Pertahanan Nasional Cina.
Gambar satelit tersebut ditangkap pada 9 Maret pukul 11.00 waktu setempat, atau sehari setelah pesawat dinyatakan hilang, namun pihak berwenang Cina baru mengumumkannya pada Rabu (12/3).
Menurut pihak berwenang Cina, ketiga objek tersebut berada pada koordinat 105.63 BT dan 6.7 LU, dekat pertemuan antara Laut Cina Selatan dengan Teluk Thailand.
"Ini lokasi yang selayaknya," kata Peter Goelz, mantan direktur pelaksana Badan Keamanan Transportasi Nasional AS kepada CNN seraya menyebutkan keraguan mengenai laporan bahwa pesawat itu telah berputar balik ke Malaysia.
"Saya rasa mereka harus segera mengerahkan kapal dan pesawatnya secepat mungkin kesana," kata Goelz menambahkan.