Selasa 25 Mar 2014 12:16 WIB

Hindari Spekulasi PM Malaysia Perintahkan Polisi Usut MH370

Rep: C70/ Red: Taufik Rachman
PM Malaysia Najib Razak
Foto: MalaysiaKini
PM Malaysia Najib Razak

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Perdana Menteri Malaysia Najib Tun Razak memerintahkan Kepolisian Kerajaan Malaysia untuk meinvestigasi menyeluruh terkait Malaysia Airlines MH370. Penyelidikan dilakukan untuk mencegah spekulasi terkait pesawat itu. Pesawat ini dilaporkan ditemukan di samudera Hindia.

"Misi untuk melacak MH370 dilakukan polisi, angkatan bersenjata dan bantuan 26 negara. Penyelidikan menyeluruh atas penyebab kejadian harus dilakukan untuk meminimalkan spekulasi yang ada," katanya.

Dia menambahkan investigasi menyeluruh harus dilakukan secara profesional dan dengan komitmen. Polisi telah mencatat pernyataan dari 50 orang untuk membantu dalam penyelidikan hilangnya pesawat.

"Sebuah penyelidikan menyeluruh karena keluarga korban ingin jawaban cepat. Ini adalah tragedi besar yang untuk orang-orang di Malaysia dan negara-negara lain," lanjutnya.

Insiden ini belum pernah terjadi sebelumnya dari analisis data satelit. Perusahaan Inmarsat dari Inggris dan UK Air Accidents Investigation Branch (AAIB) menginformasikan kepada Najib bahwa mereka telah menyimpulkan pesawat MH370 terbang sepanjang koridor selatan dan posisi terakhirnya berada di tengah-tengah Samudra Hindia selatan, barat daya laut Perth, Australia.

sumber : bernama
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement