Selasa 15 Apr 2014 14:49 WIB

Pencarian MH370 Mulai Dilakukan Kendaraan Bawah Laut

A Royal Australian Air Force (RAAF) AP-3C Orion conducts a low level fly-by before dropping supplies to Australian Navy ship HMAS Toowoomba as they continue to search for missing Malaysian Airlines flight MH370.
Foto: Reutrs/Australia Defence Force
A Royal Australian Air Force (RAAF) AP-3C Orion conducts a low level fly-by before dropping supplies to Australian Navy ship HMAS Toowoomba as they continue to search for missing Malaysian Airlines flight MH370.

REPUBLIKA.CO.ID, PERTH-- Tidak kurang 11 pesawat dan 11 kapal akan membantu mencari pesawat MH370 Malaysia Airlines yang hilang Selasa, kata Pusat Badan Koordinasi Bersama (JACC), Selasa. Otorita Keselamatan Maritim Australia (AMSA) telah merencanakan pencarian visual seluas 62.063 kilometer persegi pada Selasa.

Pusat wilayah pencarian terletak sekitar 2.170 kilometer barat laut Perth. Sembilan pesawat militer, dua pesawat sipil dan 11 kapal akan membantu dalam pencarian Selasa. Selain itu, JACC mengatakan bahwa kendaraan bawah air mandiri dikerahkan semalam dari kapal perang Australia Ocean Shield.

Setelah menyelesaikan sekitar enam jam misinya, Bluefin-21 berada di kedalaman lebih dari batas operasi 4.500 meter dan mengirimkan gambar ke permukaan. "Enam jam data yang dikumpulkan oleh kendaraan bawah air otonom saat ini sedang disaring di dianalisa," kata JACC mengonfirmasi.

JACC Juga mengonfirmasi bahwa Bluefin-21 direncanakan untuk dikerahk kembali Selasa malam jika kondisi cuaca memungkinkan. Ramalan cuaca untuk Selasa adalah angin timur selatan dengan hujan n tersebar dan badai terisolasi, dan laut meningkat hingga dua meter dengan jarak pandang lima mil.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement