Senin 23 Feb 2015 15:35 WIB

Pascatopan Marcia, Warga Queensland Hadapi Serangan Serangga (2)

Belalang dan serangga berkerumun di lampu yang terang di malam hari, di wilayah Rockhampton.
Foto: abc news
Belalang dan serangga berkerumun di lampu yang terang di malam hari, di wilayah Rockhampton.

REPUBLIKA.CO.ID,QUEENSLAND -- Serangan serangga pascabadai Marcia menimbulkan masalah baru, yakni serangan serangga.Reporter ABC telah merasakan serangga serangga di waktu yang tidak tepat - seperti ketika mereka tinggal di Queensland untuk memberi informasi terbaru dari lokasi bencana.

"Kami benar-benar bisa mencium bau mereka yang terbakar dalam terang saat kami berdiri di sana. Mereka berkerumun di atas kepala saya," kata reporter Louisa Rebgetz baru-baru ini.

Ia menambahkan, “Ketika Anda sedang di depan kamera Anda tak bisa bergerak. Saya paling khawatir ketika satu serangga terbang ke mulut saya sementara saya sedang berbicara - itu menjijikkan.”

"Saya juga menemukan satu serangga terjebak di rambut saya setelahnya. Itu adalah situasi terburuk yang saya alami sejak berada di sini," sebutnya.

Penduduk Rockhampton, Owen Telford, keluar makan malam di pusat kota kemarin (22/2) malam ketika ia dan temannya dibombardir oleh serangga.

"Mereka ada di mana-mana. Mereka ada di makanan, di mana-mana ... Di seluruh wajah Anda. Ada satu dalam minuman saya," tuturnya.

Warga Norman Gardens, Lance May mengatakan, ada ‘lebih banyak kupu-kupu sejak topan terjadi... jelasnya lebih banyak’.

Penduduk lain, Tom McPherson, mengatakan, belum ada tanda-tanda munculnya nyamuk.

"Tapi saya rasa dalam beberapa hari mereka akan benar-benar memburuk," katanya.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-02-23/pasca-topan-marcia-warga-queensland-hadapi-serangan-serangga/1417751
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement