REPUBLIKA.CO.ID, ADELAIDE -- Teknologi streaming telah menghancurkan mata pencaharian para penulis lagu dan produser musik. Demikian dikatakan mantan musisi dan penulis lagu yang bermukim di Adelaide, Mark Holden.
Holden saat ini tengah melakukan pembahasan bersama dengan Menteri Komunikasi Australia Malcolm Turnbull, asosiasi industri musik dan artis di Australia. Tujuannya untuk memperjuangkan perbaikan pendapatan bagi para penulis lagu dan produser di era musik digital seperti sekarang ini.
Menurut Holden kondisi saat ini membuat penulis lagu seperti dirinya tidak lagi berminat untuk bekerja bersama industri musik. Lantaran bayaran untuk mereka tidak lagi signifikan dengan adanya teknologi streaming dan download lagu.
"Lagu Happy yang dibawakan oleh Pharell Williams, itu disaksikan langsung di internet (streaming) sebanyak 43 juta kali melalui situs Pandora, sementara keuntungan yang diterima penulis lagu dari lagu hits terbaik tahun lalu itu hanya sebesar $2.700," kata Holden.
Mark Holden adalah sosok penulis lagu produktif yang sempat meraih hits lewat lagu 'Absolutely Everybody and Shine' yang dinyanyikan artis Vanessa Amorosi, Lady soul dan Look What You Started for oleh The Temptation dan mengkomposisi sejumlah lagu untuk Belinda Carlisle, Donnie Osmond serta Fleetwood.
"Saya tahu sebagai penulis lagu 'Absolutely Everybody', setengah bagian saya untuk satu juta kali lagu itu dimainkan adalah sebesar $150 setelah dikurangi administrasi," kata Holden.
Dia mengatakan setelah semua biaya yang dikeluarkan ia akan menerima $40.50.
"Ketika saya masih menjadi seorang penulis lagu di tahun 70-an ada orang yang mau berinvestasi pada saya, orang yang benar-benar mau menaruh uang mereka utnuk mengembangkan saya sebagai penulis lagu."
Tapi saat ini situasinya sudah jauh berbeda. Ia mencontohkan kondisi yang dialaminta ketika masih menjadi juri Australian Idol, Holden kemudian menandatangani kontrak dengan artis berjulukan 'the human beatbox' Joel Turner dan bandnya The Modern Day Poets.
Turner kemudian menyanyikan lagu yang melejit sebagai lagu nomor satu di Australia berjudul These Kids pada tahun 2004.
"Dia menghampiri saya dan berkata, maukah anda mempertimbangkan menginvestasikan diri Anda kembali dengan saya, dan saya langsung menampik tawaran itu, bagaimana saya bisa berinvestasi di musik sekarang ketika saya tidak mendapatkan bayaran sama sekali?" jelasnya.
Holden mengatakan satu-satunya cara artis sekarang bisa mendapatkan uang adalah melalui pertunjukan live dan tur konser.
"Memang sangat bagus kondisinya untuk penyanyi, tapi bagaimana dengan produser? Bagaimana dengan penulis lagu? Tidak semua penyanyi adalah penulis lagu."
Holden saat ini bekerja sebagai pengacara di pengadilan intervensi kekerasan dalam rumah tangga di Pengadilan Negeri Melbourne, serta praktek hukum komersial dan hak cipta.
Dia akan kembali ke Adelaide pada tanggal 10 April 2015 untuk menjadi bagian dari event Music Hall of Fame Australia Selatan dan akan menjadi pembawa acara pada event Queen of The Dessert Festival selama akhir pekan panjang Paskah di sepanjang ujung utara Australia Selatan dan New South Wales.