REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Seorang pejabat AS melaporkan sebuah kapal kargo milik Iran berisi bantuan untuk Yaman sudah tiba di Djibouti pada Kamis (21/5). Kantor berita resmi Iran, Fars mengatakan, kapal tersebut berada di perairan Djibouti dan akan berlabuh dalam beberapa jam.
"Kami percaya tidak ada bantuan mematikan atau senjata di kapal," ujar salah satu pejabat AS yang enggan disebutkan namanya dikutip dari AP, Jumat (22/5).
Pengalihan kapal ke negara kecil di Afrika atas seruan PBB sebagai respon gencatan senjata Yaman dengan Arab Saudi. PBB telah memperingatkan berbagai kapal untuk tidak melanjutkan perjalanan langsung ke Yaman.
Iran telah memberikan pengawalan angkatan lautnya sendiri terhadap kapal bantuan mereka. Hal itu untuk menghadapi gangguan dan kecaman. Iran mendukung pemberontak Syiah di Yaman, yang dikenal sebagai Houthi. Namun, Teheran membantah mempersenjatai mereka.
Arab Saudi memandang pemberontak sebagai sekutu Iran dan melakukan serangan udara terhadap mereka sejak 26 Maret. Saudi berharap dengan serangan itu dapat mengembalikan kekuasaan Yaman yang diakui secara internasional Presiden Abd Rabbo Mansour Hadi.