Selasa 23 Jun 2015 08:36 WIB

Begini Puasa dalam Agama Yahudi

Rep: C25/ Red: Erik Purnama Putra
Puasa dalam ajaran Yahudi.
Foto: Puasa dalam ajaran Yahudi.
Puasa dalam ajaran Yahudi.

Puasa dimulai dengan kebaktian malam khusus, yang dikenal sebagai Kol Nidre atau semua sumpah, dan kebaktian terakhir untuk seluruh hari berikutnya, sampai dengan puasa berakhir. Hal ini juga menjadi kebiasaan di antara banyak komunitas Yahudi, yang berpuasa pada malam Tahun Baru Rosh Hashanah.

Selain Yom Kippur, ada empat hari puasa biasa, yang dibentuk oleh tradisi Yahudi, untuk memperingati berbagai kejadian menyedihkan, yang mempengaruhi bangsa Yahudi selama penawanan mereka. Menurut beberapa ulama Talmud, puasa ini diwajibkan, hanya ketika bangsa berada di bawah penindasan, tetapi tidak ketika ada perdamaian bagi Israel.

Rumah ibadah kaum Yahudi juga diberdayakan, untuk memberlakukan puasa dalam kasus kemalangan menimpa orang-orang, seperti wabah penyakit, kelaparan atau keputusan jahat yang ditegakkan oleh penguasa.

Puasa Yahudi biasanya dimulai saat matahari terbit, dan berakhir dengan munculnya bintang-bintang pertama di malam hari, terlecuali dengan Yom Kippur, yang berlangsung dari matahari terbenam hingga matahari terbenam. Pemberian amal pada saat berpuasa, khususnya membagikan makanan yang diperlukan untuk makan malam, sangat dianjurkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement