REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Angkatan Laut Italia menyebutkan sedikitnya 40 imigran meninggal karena terjebak dan mengalami sesak nafas di kapal penangkap ikan. Mereka meninggal saat terombang-ambing di laut Mediterania.
Para imigran mengalami sesak nafas karena menghisap asap dari pembakaran bahan bakar setelah kapal berlayar. Pemimpin Angkatan Laut Italia memimpin penyelamatan para migran tersebut.
Komandan Angkatan Laut Italia Massimo Tozzi mengatakan, saat anak buahnya melakukan penyelamatan terhadap para imigran, mereka menemukan orang meninggal tenggelam dalam air. Ada juga yang meninggal karena menghisap asap, bahkan ada orang meninggal di antara kotoran manusia.
Pemimpin Operasi Penyelamatan Laksamana Pierpaolo Libuffo mengatakan, sebanyak 312 imigran bisa diselamatkan. Di antaranya 45 wanita, dan tiga anak-anak