Rabu 30 Dec 2015 12:14 WIB

Tengkorak Pemakaman Kuno Ungkap Pola Migrasi Penduduk Polinesia

Kerangka-kerangka yang ditemukan di pemakaman kuno berusia 3000 tahun di Teouma, tidak jauh dari ibukota Vanuatu, Port Villa.
Foto:

Hal ini diketahui karena setelah diteliti ternyata ketujuh tengkorak dari makam kuno di Teouma ternyata memiliki penampilan fisik dan ukuran yang sama dengan penduduk Polinesia dan Asia saat ini. 
 
Temuan ini membuktikan kawasan Polinesia dihuni oleh orang yang berasal dari Asia melalui Vanuatu."Kami mendapati kalau ternyata penduduk pertama yang mendiami Vanuatu adalah warga Polinesia.”
 
Bukti ini sangat mengagetkan mengingat penduduk Vanuatu modern saat ini memiliki ciri fisik ras Melanesia yakni berkulit lebih gelap dan tidak setinggi warga Polinesia."Tapi sebaliknya kerangka yang kami temukan di Teouma adalah penduduk Polinesia yang sangat tinggi badannya,” kata Spriggs.
 
Menurut Spriggs, pemakaman kuno itu diketahui berusia lebih dari 3.000 tahun dan berkaitan dengan kebudayaan pertama yang dikenal di Vanuatu dan Polinesia yang dikenal dengan sebutan Budaya Lapita.
 
"Temuan ini menunjukan kalau faktanya ternyata di tempat-tempat seperti Vanuatu, New Caledonia dan Fiji, ternyata bangsa Polinesia lebih dulu tiba disana sebelum pendatang lainnya. Sebelum 3.000 tahun lalu, meskipun sudah ada manusia yang mendiami benua Australia, Nugini dan Solomon selama lebih dari 50 ribu tahun atau lebih, tapi mereka belum pernah berlayar hingga ke pulau-pulau seperti Vanuatu, Fiji, New Caledonia atau bahkan  lebih jauh lagi hingga mencapai Kepulauan Pasifik," katanya.
 

 

 

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2015-12-30/tengkorak-dari-pemakaman-kuno-ungkap-pola-migrasi-penduduk-polinesia/1530772
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement