REPUBLIKA.CO.ID, OKINAWA -- Seekor hiu putih berukuran raksasa tewas setelah baru saja menghabiskan tiga hari di akurium yang terletak di Okinawa, Jepang. Tujuan memasukan hiu itu ke akuarium sebagai langkah mencegah kepunahan.
Berdasarkan keterangan yang dilansir dari situs Japantimes, hiu itu berukuran 11,5 kaki atau 3,5 meter. Sebelumnya, hiu itu tertangkap secara tidak sengaja dalam sebuah jaring milik nelayan di Barat Daya Jepang pada Selasa lalu. Sayangnya hiu itu tewas tanpa alasan yang jelas pada Jumat (8/1) di akuarium Okinawa Churaumi. Hingga kini penyebab kematian hiu itu masih dalam tahap investigasi.
Mengkonservasi seekor hiu putih berukuran raksasa dalam sebuah akuarium memang bukan perkara mudah. Sebab, hiu tersebut membutuhkan ruang yang luas untuk menjaga perolehan oksigen dan mempertahankan suhu tubuh.
Wakil Presiden salah satu lembaga perawatan hewan (PETA), Jason Baker, mengatakan penahanan hiu putih dalam akuarium sebagai tindakan kejam dan salah. "Penyebab kematian hiu itu jelas karena penahanan di akuarium. Hiu tidak perlu tewas dengan cara seperti ini," keluhnya.
Sementara itu, peneliti akuarium Keiichi Sato, mengatakan akuarium di Jepang selalu menaati aturan hukum pemerintah Jepang dan dunia internasional. Sehingga ia percaya tujuan penahanan hiu dilakukan untuk pembelajaran dan pengetahuan. "Banyak pengunjung meminta kita mempertotonkan hiu putih itu," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
