REPUBLIKA.CO.ID, DONETSK -- Pengadilan Rusia, Selasa, menjatuhkan hukuman penjara 22 tahun bagi pilot Ukraina Nadezhda Savchenko setelah ia dinyatakan terbukti bersalah terlibat dalam pembunuhan dua wartawan Rusia selama konflik di Ukraina timur.
Savchenko (34 tahun) yang menjadi pahlawan nasional di Tanah Air-nya Ukraina, menentang saat vonis dibacakan, meneriakkan lagu Ukraina dan memaksa hakim Leonid Stepanenko untuk melakukan penundaan singkat.
Savchenko ditangkap oleh pemberontak pro-Rusia di Ukraina timur pada Juni 2014 selama konflik separatis di kawasan itu dan diserahkan kepada Rusia, dimana ia didakwa mengarahkan tembakan mortir yang menewaskan dua wartawan Rusia.
Ia membantah telah melakukan kesalahan, dan dari dalam ruang kaca dan besi tempat ia dikurung di pengadilan, seringkali meneriakkan pandangannya bahwa ia adalah korban pertunjukan sidang yang dimaksudkan untuk mempermalukan Ukraina.
Para pejabat Rusia memberikan indikasi bahwa, begitu sidang berakhir, mereka akan membuka negosiasi untuk menyerahkan Savchenko ke Ukraina, kemungkinan sebagai bagian dari pertukaran tahanan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
