REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pemerintah Inggris berencana akan menempatkan tahanan ekstremis di unit khusus di penjara Inggris dan Wales. Menteri kehakiman Inggris Liz Truss juga berencana untuk menghilangkan buku dengan konten ekstremis dari perpustakaan penjara.
Ia menambahkan, tidak dapat melanjutkan sistem penjara yang membiarkan tahanan ekstremis menyebarkan ideologinya ke penghuni penjara yang lain.
''Ada risiko ekstremis bisa menjadi lebih berpengaruh bila tetap bersama-sama penghuni penjara lainnya,'' katanya seperti dikutip dari laman BBC, Selasa (23/8).
Sebuah lembaga pemantau penjara Prison Reform Trust menyatakan rencana ini hanya menangani setengah masalah. Direktur Prison Reform Trust Peter Dawson mengatakan unit khusus bisa menjadi efektif jika fokus pada rehabilitasi narapidana yang dipisahkan untuk mengubah cara mereka dalam bersikap dan berpikir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
