Selasa 30 Aug 2016 15:35 WIB

Australia, Taiwan, Korsel Keluarkan Travel Warning ke Singapura

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Teguh Firmansyah
Struktur virus zika.
Foto: Purdue University
Struktur virus zika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Australia, Taiwan, Korea Selatan (Korsel) mengeluarkan travel warning bagi wanita hamil dan wanita yang menjalani program kehamilan ke Singapura. Peringatan itu keluar setelah dilaporkan 50 warga di Singapura terkena infeksi virus Zika.

Selain travel warning, negara-negara tersebut juga mengimbau wanita yang baru pulang dari Singapura harus menghindari kehamilan selama dua bulan untuk menghindari infeksi virus Zika.

Seperti dilansir Reuters, banyaknya warga Singapura yang terkena infeksi virus Zika berpotensi mengancam pariwisata di Singapura. Padahal saat ini Singapura sedang berjuang agar sektor itu tak merosot.

Awalnya virus Zika hanya menginfeksi beberapa orang. Namun kemudian bertambah hingga 56 orang, termasuk seorang wanita. Namun sebagian dari penderita sudah sembuh total.

Virus Zika terdekteksi pertama kali di Brasil, kemudian menyebar hingga ke Amerika. Virus ini sangat berbahaya bagi wanita hamil karena bisa menimbulkan kerusakan pada janin yang dikandungnya.

Di Brasil, virus Zika menyebabkan kasus 1.800 microcephalus. Bayi yang dilahirkan dan menderita  microcephalus memiliki kepala dan otak yang mengecil, ini berbahaya.

Sementara itu, Malaysia dan Indonesia, tetangga terdekat Singapura memberlakukan upaya proteksi. Ini dilakukan dengan melakukan thermal scanners di bandara dan pos imigrasi.

Baca juga,  Jokowi Pimpin Rapat Bahas Pencegahan Wabah Zika.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement