Senin 19 Sep 2016 08:30 WIB

Sejarah Hari Ini: Selandia Baru, Negara Pertama Berikan Perempuan Hak Pilih

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Ani Nursalikah
 Banyak warga Selandia Baru tinggal di Australia menggunakan Visa Kategori Khusus.
Foto:
Ambruknya Hotel Regis di Mexico City akibat gempa 7,8 Skala Richter pada 19 September 1985.

Sebuah gempa bumi besar melanda Meksiko, tidak jauh dari Ibu Kota Meksiko City, pada 19 September 1985. Gempa berkekuatan 7,8 skala richter (SR) itu menimbulkan korban jiwa dan kerusakan materi dalam jumlah yang besar.

Dilansir dari BBC, Pemerintah Meksiko mengatakan, sedikitnya 170 orang tewas dan ribuan lainnya terluka akibat bencana alam tersebut. Gempa itu melanda pantai barat dekat kota Acapulco selama 50 detik.

"Tanah dari atas bukit berjatuhan ke areal pesawahan dan merusak tanaman yang dikelola oleh petani," ujar Letnan Manuel Sanchez dari Markas Pemadam Kebakaran di Negara Bagian Jalisco.

Jarak 250 mil dari Meksiko City dinyatakan sebagai zona bencana. Tower sinyal terbakar sehingga saluran komunikasi terputus. Siaran televisi dari negara tetangga, Guatemala, menjadi satu-satunya sumber informasi.

Laporan televisi mengatakan, ratusan orang terperangkap dalam reruntuhan bangunan. Awan debu menggantung di atas pusat kota, dan pecahan kaca serta potongan semen berserakan di jalan-jalan.

Beberapa bangunan hotel bertingkat dan gedung pusat medis runtuh. Bangunan bawah tanah tidak berfungsi dengan baik, banyak orang terjebak di dalamnya.

Warga berkumpul di sudut-sudut jalan sambil menangis dan ada pula yang pingsan. Sejumlah warga ada yang bergabung dengan petugas penyelamat menggali puing-puing bangunan untuk mencari korban.

Kedutaan Besar Meksiko di Washington memperingatkan ada risiko gelombang pasang besar menyerang pantai Pasifik dari Ekuador Utara ke California akibat gempa. Gempa itu terasa sampai ke negara tetangga, yaitu utara Houston, Texas, sejauh 1.200 km dan di Guatemala City sejauh 1.000 Km

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement