REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Sebanyak empat orang lagi diselamatkan Jumat malam (20/1) dari sebuah hotel yang hancur akibat longsor salju tiga hari lalu.
Dilansir dari BBC, Sabtu (21/1), penyelamatan tersebut berhasil menyelamatkan sembilan korban yang masih hidup dari reruntuhan Hotel Rigopiano di kawasan Abruzzo. Sedikitnya 15 orang masih hilang.
Media Italia mengatakan satu orang korban selamat akan kembali dievakuasi. Suara-suara korban lain juga terdengar dari timbunan puing-puing saat malam.
Sejauh ini empat jenazah telah ditemukan. Lima korban selamat pertama dibawa ke tempat aman sekitar 40 jam usai longsor.
Mereka dilaporkan berlindung di bawah sebagian langi-langit yang runtuh. Di tempat itu mereka bisa menyalakan api dan menjaga tubuh tetap hangat selama dua hari.
Korban pertama yang diselamatkan dari puing adalah bocah laki-laki berusia delapan tahun, putra dari wisatawan Giampiero Parete. Sang ayah saat bencana terjadi sedang menuju mobilnya. Dia yang pertama memberitahu terjadinya longsor dengan menelepon atasannya.
Ibu bocah tersebut, Adriana diselamatkan kemudian. Dia memberitahu petugas putrinya yang berusia enam tahun masih terjebak. Anak perempuan itu juga berhasil selamat, dan keluarga tersebut berkumpul kembali di rumah sakit di Pescara.
Operasi penyelamatan terhambat salju tebal yang menghalangi jalan. La Stampa mengatakan ada juga kekhawatiran longsor susulan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
