Ahad 05 Nov 2017 15:39 WIB

Bom Mobil Tewaskan Lima Tentara Yaman di Aden

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Elba Damhuri
Serangan bom di Kota Aden, Yaman.
Foto: EPA
Serangan bom di Kota Aden, Yaman.

REPUBLIKA.CO.ID, ADEN -- Serangan bom mobil bunuh diri telah menewaskan sedikitnya lima tentara Yaman di Kota Aden, pada Ahad (5/11). Serangan tersebut terjadi di sebuah pos pemeriksaan di luar markas keamanan utama di distrik Khor Maksar di Aden.

Saksi mengatakan, suara ledakan dapat terdengar di seluruh kota dan segumpal asap bisa terlihat dari jarak jauh. Setelah ledakan terjadi, bentrokan langsung meletus di daerah itu. Belum diketahui siapa yang berada dibalik serangan dan bentrokan tersebut.

Dilansir dari Arab News, kota pelabuhan Aden adalah markas sementara pemerintah Yaman yang diakui secara internasional. Pemerintahan harus pindah ke kota ini saat pemberontak Houthi menguasai ibu kota Sanaa pada 2015 selama perang sipil Yaman.

Lebih dari 10 ribu orang telah terbunuh dalam konflik Yaman sejak Houthi menyerang Aden. Hal ini memaksa Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi untuk melarikan diri dan mencari pertolongan ke Arab Saudi.

Aden didominasi oleh pasukan Yaman yang didukung oleh Uni Emirat Arab (UEA). UEA adalah anggota koalisi pimpinan Arab Saudi yang melakukan intervensi dalam perang Yaman untuk mengembalikan kepemimpinan Hadi.

Pasukan pertahanan udara Arab Saudi sebelumnya berhasil mencegat sebuah rudal balistik yang ditembakkan dari Yaman ke ibu kota, Riyadh, pada Sabtu (4/11). Rudal tersebut diturunkan di dekat Bandara Raja Khaled di pinggiran utara kota dan tidak menimbulkan korban jiwa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement