REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Minuman susu ikonik asal Australia, Milo, genap berusia 80 tahun dan kota di mana produk ini pertama kali dibuat merayakan ikatan yang selama ini terjalin.
Pameran berjudul 'Go and Go with Milo' di wilayah Kempsey, New South Wales (NSW), ini menceritakan kisah hubungan mendalam antara produk susu itu dengan wilayah Macleay Valley.
Milo ditemukan di Sydney selama era Depresi Besar pada awal tahun 1930-an oleh Thomas Mayne, seorang ahli kimia industri dan peneliti pangan Australia untuk memastikan anak-anak mendapat nutrisi cukup dari pola makan mereka sehari-hari.
Produk ini diluncurkan pada acara Sydney Royal Easter Show di 1934, dan tahun ini stan pameran Milo yang asli turut dibuat ulang untuk menandakan usianya yang ke-80 tahun.
Perusahaan induk produk ini, yakni Nestle mengatakan Milo adalah salah satu merek terbaik ketika perusahaan itu merayakan ulang tahun mereka di pameran musim semi tersebut.
Tapi seringkali dilupakan bahwa Milo pertama kali diproduksi, dan masih diproduksi, di sebuah pabrik di wilayah Smithtown dekat Lower Macleay, yang terletak di pantai utara NSW.
Manajer pabrik sekarang ini, yaki Matthew Oram, mengatakan, pameran -yang dibuka untuk umum pada hari Jumat -itu mencakup memorabilia, foto, peralatan teknis, paket dan poster. Pameran itu juga menampilkan klip dan contoh video dari keterlibatan dan dukungan Nestle dalam banyak proyek komunitas serta dukungan mereka terhadap olahraga.
"Tak banyak keluarga di Macleay yang tak bisa menemukan keterkaitan dengan produk atau pabrik ini dalam beberapa cara, jenis dan bentuk," kata Oram.
"Entah ibu atau saudara laki-laki mereka, atau seorang anggota keluarga pernah bekerja di sini dan membantu berkontribusi terhadap produk hebat ini dan sejarah tempat ini."
"Koleksi nostalgia itu merinci sejarah Milo dan pabrik Nestle di Smithtown," ujar Oram seraya menjelaskan beberapa kaitan sejarahnya dan lokasi asli pabrik.
"Mudah-mudahan pameran ini menyediakan banyak kenangan manis bagi banyak orang di Macleay yang telah menjadi bagian dari perkembangan produk hebat ini."
Oram mengatakan, nama Milo terinspirasi dari atlet kuno 'Milo of Croton' yang terkenal akan kekuatannya.
Nestle menyebutkan minuman itu bisa disajikan dengan susu panas atau dingin atau air, meski debat tentang cara terbaik menikmati minuman ini telah berlangsung selama produk ini beredar hingga kini. Karena hal itu, Oram mengatakan bahwa hampir setiap anak di Australia setidaknya pernah satu kali menyendok bubuk Milo langsung dari kaleng ke mulut mereka.
Kini, produk Milo bisa ditemukan di lebih dari 40 negara di seluruh dunia. "Meski banyak orang tahu Milo dibuat di sini, tak banyak yang tahu bahwa minuman ini pertama kali dibuat di sini lalu mendunia," ujar Oram.
Pameran nostalgia ini kini dibuka untuk umum di gedung Slim Dusty di wilayah Kempsey, NSW.
Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.