REPUBLIKA.CO.ID, HOUSTON -- Beberapa peristiwa penembakan terjadi di Houston, Negara Bagian Texas di AS, selama Thanksgiving dan Black Friday dan dua orang tewas, termasuk seorang petugas keselamatan masyarakat.
Seorang petugas Texas Department of Public Safety ditembak dan tewas saat ia bertugas pada siang hari "Thanksgiving" di Houston, demikian konfirmasi Departemen tersebut, sebagaimana dilaporkan Xinhua, Sabtu (25/11).
Ditambahkannya, keterangan awal menunjukkan personel paramiliter Damon Allen ditembak saat ia kembali ke kendaraan patrolinya. Allen (41) meninggal setelah ditembak pada Jumat (24/11) sekitar pukul 16.00 waktu setempat, oleh seorang laki-laki yang belakangan diidentifikasi sebagai Dabrett Black (32) yang kemudian melarikan diri dari lokasi penembakan.
Seorang anak lelaki ditemukan pada Jumat pagi di luar satu gedung sekolah menengah di Houston Selatan, kata polisi lokal. Divisi Pembunuhan di Departemen Polisi Houston menerima keterangan mengenai penembakan tersebut sekitar pukul 10.00 waktu setempat.
Polisi menyatakan orang yang tewas diduga bukan pelajar atau pegawai di sekolah menengah itu. Peristiwa penembakan tersebut masih diselidiki. Pada Jumat (24/11) sore, dua polisi telah cedera dalam peristiwa penembakan dan penikaman di satu pusat pertokoan di Houston.
"Kedua orang itu telah dibawa melalui udara untuk diberi perawatan di rumah sakit," kata Departemen Polisi Houston.
Nama orang yang cedera belum disiarkan. Pusat pertokoan terkenal di Houston Utara dipenuhi ribuan orang yang melakukan transaksi saat Black Friday, ketika peristiwa tersebut terjadi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
